Polri Umumkan 27 Pati Naik Pangkat, Empat Jenderal Kini Jadi Komjen

Polri Umumkan 27 Pati Naik Pangkat, Empat Jenderal Kini Jadi Komjen
Polri Umumkan 27 Pati Naik Pangkat, Empat Jenderal Kini Jadi Komjen

JAKARTA - Upacara kenaikan pangkat di lingkungan Kepolisian Republik Indonesia kembali mencatatkan sejarah baru. 

Sebanyak 27 perwira tinggi (pati) Polri resmi memperoleh kenaikan pangkat pada acara yang digelar di Rupattama Mabes Polri, Senin, 6 Oktober 2025 malam. 

Momentum ini menjadi simbol penghargaan sekaligus penegasan bahwa dedikasi, loyalitas, serta integritas perwira tinggi Polri mendapat apresiasi nyata dari institusi.

Baca Juga

Cuaca 8 Oktober 2025: BMKG Imbau Antisipasi Hujan Lebat

Kenaikan pangkat bukan hanya soal tambahan bintang di pundak, tetapi juga amanah besar yang menuntut peningkatan tanggung jawab dan pengabdian. 

Dengan adanya promosi ini, diharapkan organisasi Polri semakin kuat dalam menjalankan tugas pokoknya menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.

Empat Pati Naik Menjadi Komisaris Jenderal

Dari 27 nama yang naik pangkat, empat perwira tinggi kini resmi menyandang pangkat Komisaris Jenderal (Komjen). Keempatnya adalah figur penting yang menempati jabatan strategis di tubuh Polri maupun kementerian.

Empat perwira tinggi yang naik pangkat menjadi Komisaris Jenderal adalah Ramdani Hidayat sebagai Komandan Korps Brimob Polri, Yuda Gustawan sebagai Kepala Badan Intelijen dan Keamanan Polri, serta Yudhiawan yang kini menjabat Inspektur Jenderal di Kementerian ESDM.

Sementara itu, Dr. Dwiyono dipercaya menduduki posisi Sekretaris Jenderal Kementerian Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI).

Kehadiran empat jenderal bintang tiga ini menambah kekuatan kepemimpinan Polri, khususnya dalam menghadapi tantangan strategis keamanan nasional dan kerja sama lintas lembaga.

Delapan Pati Menyandang Pangkat Inspektur Jenderal

Delapan perwira tinggi Polri resmi mendapat kenaikan pangkat menjadi Inspektur Jenderal. 

Di antaranya adalah Reza Arief Dewanto sebagai Wakil Komandan Korps Brimob, Nanang Rudi Supriatna sebagai Wakil Kabaintelkam, dan Ahmad Ramadhan yang bertugas sebagai Dosen Kepolisian Utama TK. I di Akpol Lemdiklat Polri.

Kenaikan pangkat ini menegaskan bahwa regenerasi kepemimpinan terus berjalan. Para Irjen baru diharapkan dapat menjadi penggerak utama peningkatan kinerja, baik dalam bidang operasional maupun pendidikan di lingkungan Polri.

Lima Belas Brigjen Baru Lengkapi Struktur Organisasi

Tak kalah penting, sebanyak 15 pati Polri lainnya resmi menyandang pangkat Brigadir Jenderal (Brigjen). Mereka berasal dari berbagai satuan kerja dengan lingkup tugas beragam.

Beberapa di antaranya adalah Brigjen Pol Ade Safri Simanjuntak, Direktur Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dirtipideksus) Bareskrim Polri, serta Brigjen Pol AA Sagung Dian Kartini, Kepala Biro Kerja Sama KL Stamaops Polri.

Kehadiran Brigjen baru ini membawa energi segar dalam memperkuat struktur organisasi. Dengan tambahan pangkat tersebut, diharapkan kinerja Polri semakin solid dalam menjawab kebutuhan masyarakat terhadap rasa aman dan penegakan hukum.

Apresiasi dan Pesan dari Kadiv Humas Polri

Kadiv Humas Polri, Irjen Pol Sandi Nugroho, menegaskan bahwa kenaikan pangkat ini merupakan bentuk penghargaan atas kerja keras dan dedikasi yang ditunjukkan oleh para perwira.

“Kenaikan pangkat ini bukan sekadar simbol kehormatan, tapi juga amanah untuk terus meningkatkan profesionalisme dan pelayanan kepada masyarakat. Ini adalah hasil dari kerja keras dan komitmen dalam menjaga keamanan dan ketertiban,” ujar Sandi dalam keterangannya.

Menurutnya, promosi ini sekaligus menjadi dorongan moral bagi seluruh jajaran agar tetap menjaga integritas, memperkuat disiplin, dan meningkatkan kualitas pelayanan kepada publik.

Tanggung Jawab Baru dalam Menghadapi Tantangan

Mendapatkan pangkat baru tentu berarti menerima tanggung jawab yang lebih besar. Setiap perwira dituntut untuk menyesuaikan diri dengan dinamika baru, termasuk menghadapi tantangan keamanan global, perkembangan teknologi, hingga kompleksitas tindak kejahatan modern.

Dengan pangkat dan jabatan baru, para perwira diharapkan mampu membawa inovasi dalam strategi keamanan serta memberikan solusi tepat bagi berbagai persoalan di masyarakat. 

Tugas tersebut tidak hanya berlaku di level Polri, melainkan juga dalam kontribusi mereka pada lembaga pemerintahan tempat sebagian perwira kini bertugas.

Sinergi dengan Kementerian dan Lembaga Lain

Kenaikan pangkat kali ini juga menarik perhatian karena sejumlah perwira tinggi yang dipromosikan ditempatkan di kementerian strategis. Misalnya, Komjen Yudhiawan di Kementerian ESDM dan Komjen Dr. Dwiyono di Kementerian P2MI.

Hal ini menegaskan bahwa kehadiran Polri melampaui fungsi keamanan semata. Para perwira berperan dalam mendukung kebijakan pembangunan nasional, pengelolaan energi, hingga perlindungan pekerja migran Indonesia. Kolaborasi ini menunjukkan bahwa perwira Polri dibutuhkan untuk memperkuat tata kelola di berbagai sektor.

Regenerasi dan Profesionalisme

Kenaikan pangkat 27 perwira tinggi ini juga menjadi momentum regenerasi kepemimpinan di tubuh Polri. Regenerasi memastikan bahwa estafet kepemimpinan berjalan baik, sekaligus menghadirkan wajah-wajah baru yang diharapkan mampu menjawab tantangan zaman.

Polri dituntut terus bertransformasi menjadi institusi yang profesional, modern, dan dipercaya masyarakat. Kehadiran perwira dengan pangkat baru menjadi salah satu motor penggerak dalam meningkatkan kualitas kinerja organisasi secara menyeluruh.

Penguatan Kapasitas Organisasi

Dengan tambahan empat Komjen, delapan Irjen, dan lima belas Brigjen, kapasitas organisasi Polri diyakini semakin kuat. Struktur pimpinan yang diperkuat memungkinkan distribusi tugas lebih efektif, baik dalam bidang operasional, pendidikan, intelijen, hingga kerja sama lintas lembaga.

Penguatan kapasitas ini juga penting dalam menghadapi agenda nasional, mulai dari menjaga keamanan jelang Pemilu, mengantisipasi potensi konflik sosial, hingga memberantas tindak pidana lintas negara.

Upacara kenaikan pangkat bagi 27 pati Polri pada Oktober 2025 menjadi tonggak penting dalam perjalanan institusi kepolisian.

Empat Komjen baru, delapan Irjen, dan lima belas Brigjen kini mengemban amanah besar untuk memperkuat soliditas, meningkatkan profesionalisme, dan memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.

Seperti yang disampaikan Irjen Sandi Nugroho, penghargaan ini bukanlah akhir, melainkan awal dari tanggung jawab yang lebih besar.

Dengan semangat baru, Polri diharapkan terus mampu menjadi pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat, sekaligus berkontribusi pada pembangunan nasional di berbagai sektor.

Sindi

Sindi

navigasi.co.id adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.

Rekomendasi

Berita Lainnya

6 Resep Ayam Rica-Rica Kemangi Pedas dan Wangi Lezat

6 Resep Ayam Rica-Rica Kemangi Pedas dan Wangi Lezat

5 Resep Rendang Jengkol Santan Enak, Empuk, dan Tidak Bau

5 Resep Rendang Jengkol Santan Enak, Empuk, dan Tidak Bau

Lele Bumbu Kuning Frozen: Resep dan Cara Membuatnya

Lele Bumbu Kuning Frozen: Resep dan Cara Membuatnya

Tahapan dan Gejala Menopause yang Perlu Diketahui Perempuan

Tahapan dan Gejala Menopause yang Perlu Diketahui Perempuan

Resep Bistik Ayam Sederhana, Enak, dan Mudah Dibuat di Rumah

Resep Bistik Ayam Sederhana, Enak, dan Mudah Dibuat di Rumah